IQNA

Pengulangan Islamofobia Wilders kali ini tentang Para Pengungsi Afganistan

5:12 - September 01, 2021
Berita ID: 3475671
TEHERAN (IQNA) - Menanggapi serangan baru-baru ini di bandara Kabul, Geert Wilders Islamofob terkenal asal Belanda menyerukan pencegahan masuknya Muslim Afganistan ke negara itu.

IQNA melaporkan seperti dilansir Aljazeera, Geert Wilders, pemimpin sayap kanan Partai Kebebasan Belanda, sekali lagi menghina kesucian Nabi Muhammad (saw) dalam sebuah ucapan baru dalam menanggapi serangan baru-baru ini di Bandara Internasional Kabul.

Islamofob asal Belanda ini menyerukan penutupan perbatasan Belanda bagi pengungsi Afganistan dan menghentikan masuknya Islam ke negara itu, dan dengan sangat menghina Muslim dan pengikut Nabi Muhammad (saw), menyebut mereka binatang.

Dia mengklaim: ISIS telah muncul kembali. Mereka berada di Afganistan hari ini dan akan datang ke negara-negara Eropa besok. Mereka bisa mencapai negara kita, tapi kita tidak akan bisa mencegah mereka masuk kecuali kita menutup perbatasan kita dan menghentikan Islam.

Politisi ekstremis Belanda ini terus-menerus melontarkan komentar rasis terhadap pengungsi dan Muslim serta menyerang keyakinan dan kesucian agama mereka.

Yayasan Al-Ahmadiyah, atas nama beberapa pertemuan Muslim di negara-negara Eropa untuk menyatakan protes pernyataan penghinaan Wilders terhadap Muslim, mengatakan: “Faktanya, ISIS dan Taliban tidak mewakili Islam. Muslim dan non-Muslim di seluruh dunia menolak ekstremisme.”

Dalam hal ini, seorang warga negara Yahudi Amerika bernama "Lee Wiseman" menulis di akun Twitter pribadinya: “Nabi, Muhammad (saw), menghadirkan kemanusiaan untuk semua agama dan bangsa dan hubungannya dengan istrinya beliau memperlihatkan pengalaman spiritual yang luhur kepada masyarakat dunia dalam berinteraksi dengan istri, dan dunia saat ini sangat membutuhkan nilai-nilai tersebut.”

Seorang guru Australia juga membantah tuduhan Wilders, dan menulis dalam tweetnya: "Tuduhan ini ditolak dan tidak dapat dilanjutkan karena Nabi Muhammad (saw) mengetengahkan contoh manusia dari nilai-nilai agama umum antar agama dan sebaliknya, apa yang dipublikasikan terhadapnya, telah memberikan resep penyembuhan terhadap perempuan dan hak-hak keluarga di dunia saat ini.”

Perlu dicatat bahwa Geert Wilders, politisi sayap kanan Belanda, sebelumnya telah berjanji untuk mendirikan sebuah kementerian untuk "membersihkan Islam" dan mencegah imigran Muslim memasuki negara itu, serta pembangunan masjid dan sekolah Islam dan penyebaran Pemikiran Islam melalui Alquran al-Karim. (hry)

 

3994034

captcha